Cara Menjadi Blogger Sukses, Nggak Perlu Neko-neko

Cara menjadi blogger sukses, nggak perlu nek-neko apakah masih relevan jika diterapkan di zaman seperti ini? Maksudnya zaman di mana teknologi sangat pesat perkembangannya, banyak hal bisa dilakukan dengan aplikasi.

Sudah menjadi rahasia jika Google selalu memperbarui kebijakannya. Istilah yang sudah pasti kalian tahu ialah algoritma. Google adalah sebuah perusahaan dengan sistem yang sangat maju, apakah tidak seharusnya seorang blogger juga harus mengikuti perkembangan tersebut? Misalnya menggunakan segala cara untuk mendapatkan penghasilan yang maksimal.

Blogger sukses menurut saya bisa dikelompokkan ke dalam dua hal. Secara ringkas akan saya uraikan di bawah ini.

Tulisannya Wow Banget

Ada blogger yang sejak memutuskan dirinya menjadi blogger memang ingin menulis. Ia tak pernah memikirkan apakah tulisannya akan mendatangkan uang atau tidal. Bukan berarti ia tak memahami apakah itu publisher seperti Google Adsense atau lainnya.

Blogger sejenis ini memang mendedikasikan kontennya sebagai penulis yang ingin berbagi informasi. Meski hanya menulis, yang dihasilkan bukan sekadar tulisan ecek-ecek. Tahulah artinya ecek-ecek ya sobat, itu lho yang tulisannya asal-asalan.

Masalahnya di zaman seperti sekarang ini seseorang nggak bisa asal nulis atau posting sesuatu yang nggak jelas sumbernya. Karena sudah ada payung hukum serta sanksinya jika seseorang melanggarnya. Dan sobat pasti sudah sering membaca atau mendengar bahkan melihat di televisi penegak hukum memberikan sanksi kepada seseorang karena melanggar aturan di dunia maya.

Saya nggak perlu sebutkan di sini siapa yang termasuk blogger jenis ini di Indonesia. Sobat bisa membuka banyak referensi, lalu cek langsung blog yang bersangkutan. Baca selengkapnya, jika usai membaca merasa mendapatkan ilmu atau wawasan baru yang berguna, berarti sobat sudah bertemu blogger sejati yang nirlaba.

Penghasilannya Wuih Banget

Blogger kedua ialah mereka yang menggunakan bakat menulisnya untuk mendapatkan uang. Dan harus diakui, motivasi inilah yang membuat banyak orang akhirnya terjun sebagai blogger. Penghasilan dari blogger bukan hanya dari Google Adsense ya sobat.

Ada yang menjadi penulis konten, lalu dijual kepada mereka yang membutuhkannya. Ada yang keahliannya mereview produk atau jasa. Dan sebagainya. Blogger jenis ini biasanya blognya banyak didatangi pengunjung karena ingin tahu kiat-kiat atau tips yang dilakukan sehingga bisa mendapatkan penghasilan yang fantastis.

Selain mengupas teknik-teknik blogging, beberapa Blogger juga secara terang-terangan menuliskan pengalaman pribadinya. Bagaimana mereka mulai membangun sebuah blog, lalu perjuangan mendapatkan PIN Adsense sehingga belakangan memiliki penghasilan yang wuih banget.

Cara Menjadi Blogger Sukses

Bagi sobat yang selama ini mengincar blog sebagai lahan untuk panen penghasilan, nggak ada salahnya membaca uraian saya di bawah ini. Apa yang saya tuliskan juga berdasarkan pengalaman pribadi serta membaca sejumlah referensi.

Bagi Waktu Sebaik Mungkin

Setiap manusia memiliki aktivitas yang berbeda-beda. Ada yang kegiatannya banyak dihabiskan di kantor, di lapangan, di kantor juga di lapangan. Jika sudah menekuni profesi Blogger sobat harus bisa membagi waktu dengan baik.

Mengapa? Karena Google Adsense yang sudah berani membayar sobat tentu membutuhkan dedikasi yang tinggi. Lha kok enak sobat dibayar tetapi kerjanya seenaknya saja. Maksudnya sebulan nggak nulis artikel, lalu seminggu kemudian nulis dua artikel, habis itu dua bulan ngilang. Waduuuh...

Sobat harus memiliki waktu untuk menulis sebuah konten. Katakanlah seminggu sekali, namun kalau tujuh hari satu artikel lha mbok ya artikelnya bermutu. Sudah satu artikel butuh waktu seminggu, nulisnya cuman 300 kata, yang baca nggak mendapatkan ending yang bermanfaat.

Orang Sabar Disayang Tuhan

Selanjutnya, jika sobat sudah menerapkan syarat pertama yaitu menulis konten secara berkala dengan teratur, belajarlah menjadi orang sabar. Contohnya bukan saat sobat diejek teman karena penghasilannya masih sedikit lantas sobat diam saja tidak membalas. Bukan itu deh.

Yang saya maksudkan sabar di sini ialah sobat jangan terlalu terburu nafsu. PIN Adsense baru saja diterima minggu lalu, kok pingin penghasilan seperti Blogger yang sudah tujuh tahun menekuni dunia ini. Semuanya pasti setuju jika saya katakan, proses tak akan menghianati hasil. Jika sobat berjuang berdarah-darah, hasilnya akan nikmat.

Contoh paling gampang itu bagaimana kakek-nenek atau buyit kita berjuang melawan penjajah yang ingin menguasai negeri ini. Bayangkan, hanya dengan bermodal bambu runcing mereka memiliki semangat untuk bertempur. Rawe-rawe rantas, malang-malang putung. Hasilnya? Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus 1945.

So, sobat jangan sedih jika hari ini pembaca blog 20 orang. Tekuni saja, lama-lama juga akan bertambah sendiri. Ingat, cara menjadi blogger sukses salah satunya ialah sabar.

Miliki Gaya Sendiri

Sobat pernah tahu komunitas kartunis asal Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah yang bernama Kokkang? Komunitas ini anggotanya adalah orang-orang di kampung Kaliwungu yang berprofesi sebagai kartunis. Siapa saja boleh menggambar kartun, lalu karyanya dikirimkan ke berbagai media cetak di Indonesia.

Hasilnya, para kartunis anggota Kokkang mendominasi kartunis media cetak terkenal di Indonesia. Mengapa mereka kemudian dikenal? Karena setiap kartunis memiliki ciri khas atau gaya tersendiri.

Sebaiknya sobat Blogger yang ingin sukses bisa meniru mereka. Bukan menjadi kartunis, melainkan mulailah menulis dengan gaya tersendiri. Gaya yang berbeda dengan penulis lain. Tentu bukan hal yang mudah, namun dengan ketelitian dan ketekunan bukan mustahil sobat akan mampu melakukannya.

Keuntungan dengan memiliki gaya penulisan, akan ada pembaca fanatik. Ia akan membaca setiap artikel yang sobat posting. Ya kalau hanya satu penggemar, kalau sejuta penggemar? Mungkinkah mas sejuta penggemar? Nggak ada yang nggak mungkin kalau kerja keras.

Jangan Pelit Ilmu

Kehidupan itu laksana roda pedati. Ada kalanya di atas, ada kalanya di bawah, menginjak kotoran kuda pula. Baunya byuuuh. Begitylah hidup sobat, seorang Blogger yang awalnya dipuja bisa saja kemudian hilang ditelan bumi. Lalu ada blogger kacangan yang karena keseriusannya akhirnya menjadi pembicaraan hangat.

Nggak ada salahnya kok sobat blogger, apa yang sudah kalian lakukan dan mengantarkan ke penghasilan yang wow kemudian pengalamannya dibagi. Membagikan ilmu kepada sesama bukan malah membuat sobat kerdil, justru berjiwa besar.

Bagilah pengalaman sobat, akan banyak teman. Dan tidak menutup kemungkinan akan banyak backlink tercipta. Selain itu banyak teman banyak rezeki. Menjaga ukhuwah islamiyah adalah langkah bijaksana untuk menjadi manusia yang bersosial.

Jangan Tanam Ranjau Kata Kunci

Bukan rahasia kalau Blogger biasa meriset kata kunci sebelum membuat sebuah artikel. Ada yang menggunakan plikasi gratisan maupun berbayar. Teknik yang digunakan pun bermacam-macam. Dari yang hanya mengintipnya melalui Google Trends, Google Keyword Planner, Ubbersuggest, Ahrefs hingga menggunakan aplikasi iMacros untuk menemukan hasil kata kunci yang yahud.

Boleh, sah, nggak dilarang, monggo kerso. ASalkan penempatan kata-kata kunci tadi wajar. Tidak dibuat sebanyak-banyaknya untuk mencegat pencarian yang akhirnya menuju ke blog sobat. Percayalah, menebar ranjau kata kunci sebanyak-banyaknya akan dianggap sebuah aktivitas tak terpuji oleh algoritma Google.

Okelah awalnya sobat bisa menaikkan sejumlah artikel ke puncak klasemen (halah seperti sepakbola hehe) eh Google indeks. Namun apakah cara yang seperti ini mampu menghadapi kebijakan-kebojakan yang terus diperbarui oleh Google?

Fokus dan Fokus

Saat saya masih aktif di koran, pemimpin redaksi saya selalu mengingatkan salah satu hal penting sebelum sebuah berita saya tarus di halaman depan koran cetak. Yaitu akurasi akurasi akurasi. Kalau saya nggak yakin berita yang dibuat reporter kurang akurat, masukkan saja di halaman dalam. Bukan halaman satu, apalagi headlina halaman utama.

Saya larikan hal itu ke Blogger, fokus dan fokuslah. Nggak ada pekerjaan yang menghasilkan sesuatu maksimal jika dikerjakan setengah-setengah. Demikian juga dengan menulis konten.

Tanpa fokus, sebuah artikel yang ditulis tidak akan menemukan keutuhan pola pikir. Tema yang sudah membentang di dalam kepala bisa saja ambyar, seperti lagunya Didi Kempot. Ya kalau pakai Cendol Dawet, wah segernya. Kalau terus di-Pamerin Bojo Anyar? Hehehe.

Demikianlah sobat, artikel sederhana dari blogger pemula tentang cara menjadi blogger sukses. Semoga bermanfaat...